5 Tips Menghindari Penipuan Lowongan Kerja
18 Agust 2022 10:16 139 Share
Pencarian kerja memiliki tantangan dan peluang tersendiri, termasuk dalam menemukan lowongan yang valid. Banyak sekali lowongan pekerjaan yang tersedia baik melalui online atau lowongan langsung . Masalahnya, ada juga lowongan kerja palsu dan malah merugikan bagi jobseekers. Untuk menghindarinya, simak beberapa tips berikut ini.
Baca juga: 5 Tips Memperkenalkan Diri saat Interview
1. Hindari Lowongan Meminta Data Pribadi
Ketika sudah menerima offering letter, permintaan data pribadi dari perusahaan mungkin saja terjadi. Namun di tahap awal berkas, sebaiknya Kamu menghindari lowongan yang meminta data pribadi. Bisa saja lowongan tersebut adalah scammers yang membutuhkan data pribadi dari pelamar untuk disalahgunakan.
Beberapa pihak meminta nomor rekening dengan dalih transfer gaji. Mungkin terdengar logis, tapi tahap awal perekrutan belum bisa menjamin Kamu akan diterima. Informasi yang rawan disalahgunakan seperti foto KTP, nomor KK, nomor rekening bank, dan dokumen penting lainnya.
2. Periksa Keamanan Situs
Saat mengunjungi situs web perusahaan, klik atau ketuk alamat website di browser terlebih dahulu untuk memeriksa validitasnya. Pastikan itu dimulai dengan "https". Huruf S di dalamnya, yang berarti itu adalah situs yang aman. Ini berarti bahwa data yang Kamu unduh maupun unggah dienkripsi dan dilindungi dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, perhatikan juga apakah situs tersebut resmi. Jika memang website perusahaan, alamatnya harus berupa nama perusahaan tersebut. Periksalah keabsahan situs untuk menghindari penyalahgunaan data yang Kamu upload.
3. Jangan Terlena Proses yang Terlalu Cepat
Ada saja proses yang wawancaranya tidak berlangsung lama dan tiba-tiba Kamu mendapat kabar diterima dalam jangka waktu yang amat singkat. HRD biasanya memiliki beberapa kandidat dan setiap orang memiliki proses penilaian yang tidak sebentar. HRD bukanlah satu-satunya pengambil keputusan dalam proses perekrutan.
Hasil dari wawancara hampir tidak pernah bisa selesai hanya dalam beberapa menit. Apalagi saat penerimaan Kamu malah diminta untuk segera membayar biaya administrasi atau transportasi. Jika masih memungkinkan, lebih baik Kamu langsung mengundurkan diri karena kemungkinan besar itu adalah lowongan kerja fiktif.
4. Cek Pencarian Internet
Secara umum, di masa kini, data perusahaan dapat ditemukan di Internet baik itu perusahaan besar atau pemula. Jenis informasi yang mungkin perlu Kamu cari termasuk akun media sosial, situs web, nama pemilik bisnis, daftar unit bisnis di situs web tertentu, atau alamat kantor di Google Maps. Lowongan palsu yang dibuat oleh scammers tidak akan memiliki hasil pencarian yang valid.
Informasi perusahaan bodong tidak akan keluar di internet. Kamu bisa saja hanya menemukan situs web perusahaan dari industri serupa namun tak kunjung menemukan perusahaan yang Kamu cari.
5. Hindari Pungutan Biaya
Penipuan lowongan pekerjaan yang paling mudah disadari adalah memungut biaya kepada pelamar. Ini jelas tidak mungkin bagi perusahaan yang benar-benar membutuhkan pekerja. Secara logis, Kamu seharusnya tidak mengeluarkan uang sebelum diterima karena Kamu mencari pekerjaan untuk mendapatkan uang.
Meskipun berdalih untuk transportasi, cek kesehatan, atau kelengkapan dokumen, bisa dipastikan lowongan yang memungut biaya adalah penipuan. Scammers biasanya memberikan informasi seperti alamat atau rekening pembayaran agar terlihat lebih meyakinkan. Kamu harus mewaspadainya dan lebih baik meninggalkan proses sebelum penarikan biaya tersebut.
Itulah beberapa tips menghindari penipuan lowongan kerja. Selain untuk menghindari kecurangan, hal-hal ini juga memberi mu pengetahuan. Hindari lowongan kerja palsu dengan menggunakan job portal yang terpercaya. Go Talenta adalah salah satu platform penyedia lowongan kerja yang terjamin keamanannya. Kamu bisa menemukan lowongan ter-update dari seluruh wilayah dan dari berbagai industri.