Tips Membuat Portofolio Lamaran Kerja Yang Profesional
16 Mar 2022 09:20 141 Share
Jika belum pernah membuat portofolio sebelumnya, wajar saja kita bertanya-tanya apa itu portofolio. Pada umum, dapat dipahami bahwa portofolio merupakan kumpulan dokumen hasil kerjamu yang terorganisir dengan baik dan menarik. Pembuatannya dimaksudkan untuk mendokumentasikan apa yang telah berhasil Kamu kerjakan. Itu yang menjadi sebab pentingnya portofolio dalam melamar kerja. Namun, banyak dari sebagian orang masih bingung untuk membedakan antara portopolio dan CV. Dari mereka berdua memiliki perbedaan seperti cv memuat informasi tentang data pribadi seseorang, sedangkan portopolio memuat hasil karya yang dibuat selama ini. Berikut dibawah ini tips membuat portofolio lamaran kerja.
Baca juga: Manfaat Dari Mentor Karir Dalam Pengembangan Karir
-
Pilih Hasil Karya Terbaik
Pilihlah karya yang paling terbaik dalam membuat portofolio pada saat lamaran kerja. Jangan lupa untuk memilih proyek-proyek terbaru dan juga cantumkan tahun pembuatannya.
Jika memungkinkan, Kamu dapat menambahkan foto saat mengerjakan proyek tersebut. Namun, perlu diingat lagi bahwa foto yang disematkan harus foto yang profesional, bukan selfie saja.
-
Paparkan Pencapaian
Jangan lupa juga untuk mencantumkan prestasi atau pencapaian apa yang telah dibuat saat ini, dikarena bisa menambah nilai plus bagi recruter pada portofolio profesional mu. Contohnya adalah traffic dari suatu campaign pada sosial media jika Kamu memiliki profesi sosial media planner.
Tulislah dengan singkat, padat dan jelas tentang hasil pekerjaan pencapaian kerjamu sebelumnya. Kamu juga dapat menambahkan demonstrasi singkat mengenai keahlian apa yang bisa kamu lakukan jika diperlukan.
-
Lampirkan Data Diri
Sekalipun portofolio adalah hasil dari dokumentasi kinerjamu, tidak ada salahnya memasukkan data diri pribadi secara ringkas. Berikan informasi diri pribadi dalam bentuk informasi kontak kamu seperti email, nomor telepon, social media, latar belakang pendidikan, pekerjaan atau pengalaman organisasi.
-
Tautan Online
Portofolio yang lengkap kerap kali menjadi file yang berukuran besar. Sedangkan pada saat mengirim lamaran, terdapat batas maksimum file atau ukuran ideal. Kamu juga bisa meng-upload portofolio lengkapmu di suatu situs online seperti Google drive atau pun web kamu, kemudian menautkan linknya di CV atau bagian akhir file portofolio.
Dengan begitu, Kamu tidak butuh memberikan file berukuran besar lagi. Job portal yang efektif kini pun sudah menyediakan kolom tautan portofolio alih-alih tempat upload file. Salah satunya adalah Go Talenta. Job Portal Lowongan Kerja & Pengembangan Karir diseluruh indonesia. Platform teraman dan Profesional yang menghubungkan Talenta Terbaik seindonesia. Kelengkapan fitur seperti itu akan memudahkan baik bagi pelamar maupun pihak HR.
Itu dia diatas, beberapa penjelasan tentang mengenai tips membuat portofolio lamaran kerja. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan Kamu terapkan dengan baik.