Sejak masa pandemi, kantor kini mengenal istilah WFH atau bekerja dari rumah. Penyesuaian sistem kerja ini berjalan sesuai kebutuhan kita dalam menjaga kesehatan namun harus tetap bekerja. Kini, WFO juga sudah mulai kembali dilakukan dan muncul pula istilah bekerja hybrid working. Apa yang dimaksud dengan sistem kerja tersebut?

Baca juga: 5 Tantangan Digital Marketing Yang Harus Kamu Hadapi

 

Definisi Hybrid Working

Sederhananya, hybrid working adalah metode bekerja dimana karyawan dapat bekerja dari kantor sekaligus dari berbagai lokasi berbeda. Pada dasarnya hybrid working menggabungkan pilihan bekerja dari rumah dengan bekerja di kantor. 

Biasanya, sistem bekerja hybrid working dijalankan dengan memilih beberapa hari dalam seminggu untuk kerja di kantor dan sisanya bekerja dari rumah atau lokasi lain diluar kantor. Kini konsep tersebut menjadi tren bekerja karena dapat tetap meningkatkan produktivitas.

Kelebihan

• Karyawan Lebih Produktif

Karyawan biasanya berada di kantor dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Namun dengan pekerjaan hybrid, tempat bekerja akan lebih fleksibilitas dan beragam. Suasana yang berubah-ubah bisa memberikan semangat baru serta menghemat energi dan waktu. 

• Mengurangi Stress

Karyawan bisa menjalani kehidupan yang seimbang. Work-life balance sangat penting, terutama untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat. Sistem ini akan membantu mencegah kelelahan kerja. 

• Hemat

Penghematan akan dirasa oleh perusahaan dan karyawan. Hal ini lantaran perusahaan bisa berhemat biaya operasional misalnya sewa tempat kerja, alat-alat kerja, dan tagihan kantor. Sedangkan berdasarkan sisi karyawan, tentunya bisa menghemat tenaga, waktu dan ongkos transport meskipun masih membutuhkan beberapa biaya penunjang kerja di rumah. 

Kekurangan

• Kelemahan Komunikasi

Saat bekerja dari luar kantor, komunikasi mengandalkan via digital. Beberapa karyawan mungkin tidak nyaman dengan interaksi virtual. Beberapa persoalan juga menjadi lebih lambat dengan komunikasi yang tidak bertemu langsung.

• Permasalahan Jam Kerja

Memang benar bahwa sistem hybrid dapat mengurangi stress. Namun, seiring dengan penerapan WFH, hal ini tidak selalu positif. Salah satu kekurangan bekerja dari rumah adalah tidak adanya jam kerja yang jelas. Karyawan yang bekerja dari rumah atau jarak jauh biasanya bekerja lebih lama dan istirahat lebih pendek dibandingkan karyawan di kantor. 

• Banyak Gangguan Kerja

Saat bekerja di luar kantor terutama di rumah, gangguan kerja akan lebih banyak. Kamu bisa saja malah terpaksa harus melakukan kegiatan rumah atau mendapat hambatan dari orang rumah yang mendadak. Untuk beberapa pekerjaan, konsentrasi penuh sangat dibutuhkan namun malah terganggu dengan urusan orang-orang sekitar.

Dengan mengenal sistem bekerja hybrid working, Kamu bisa merasakan berbagai perubahan dari sistem bekerja konvensional. Temukan juga beragam lowongan pekerjaan di Go Talenta untuk mencari pekerjaan sesuai passion-mu.