Performance review karyawan adalah salah satu langkah bermanfaat baik bagi karyawan dan perusahaan. Proses ini dapat mengevaluasi apa yang berhasil dan apa yang kurang, mengidentifikasi pertumbuhan SDM, dan merencanakan tujuan perusahaan di masa depan. Namun, menulis review yang baik bisa jadi sulit karena review harus tepat untuk tinjauan yang efektif dan komprehensif. Berikut tips dalam membuat review kinerja karyawan.

Baca juga: Ketahui Fungsi dan Tips Melakukan Performance Review

1. Tulis Aspek Kompetensi

Cara pertama untuk membuat penilaian kinerja adalah dengan memasukkan aspek kompetensi manajer. Aspek-aspek inilah yang menjadi acuan kinerja karyawan. Aspek tersebut tidak dapat digeneralisasi. Tentunya aspek kompetensi ini perlu disesuaikan dengan posisi masing-masing pegawai. 

Dari sini, Anda dapat menyimpulkan bahwa format evaluasi kinerja bervariasi dari setiap departemen. Misalnya, karyawan yang bekerja di bidang pemasaran perlu memiliki keterampilan dasar seperti keterampilan komunikasi, pemecahan masalah, penjualan, dan perencanaan. Lain halnya dengan administrasi yang perlu kemampuan berupa keahlian menulis surat, laporan, dll.

2. Tulis Target Kinerja

Komponen evaluasi berupa target kerja dimaksudkan untuk memetakan indikator kinerja secara terukur. Target yang terukur disini misalnya seperti jumlah penjualan yang dicapai per hari, minggu, atau bulan bagi departemen penjualan. Dengan memahami aspek ini, manajer dapat menggunakannya sebagai titik acuan dalam proses review performa karyawan. Manajer dapat memberikan skor yang jelas dan memiliki gambaran kinerja karyawan untuk melihat aspek mana yang perlu ditingkatkan.

3. Menggunakan Contoh Relevan

Jika Anda berbicara tentang area yang perlu ditingkatkan atau apa yang perlu dievaluasi dari karyawan Anda, pastikan Anda memiliki referensi yang jelas. Oleh karena itu, penting untuk menyimpan catatan dari evaluasi masa lalu untuk jangka waktu yang lama karena bisa berfungsi sebagai contoh yang relevan bagi karyawan di masa depan.

Contoh yang Anda gunakan akan menjadi acuan bagi karyawan. Pemahaman mereka akan lebih jelas dengan adanya contoh nyata kinerja yang diharapkan perusahaan.

4. Beri Ulasan

Review kinerja karyawan harus mencakup aspek pengembangan karyawan (employee development). Aspek ini mencakup saran yang perusahaan berikan karena akan menentukan apa yang harus karyawan lakukan. Ada hal yang penting dalam melakukan ulasan kinerja, yaitu dengan secara langsung atau tatap muka. 

Hal tersebut dilakukan sebagai cara menghormati karyawan, membuat komunikasi lebih nyaman, menghindari kesalahpahaman, dan mendorong karyawan untuk mengevaluasi diri sendiri menurut pandangan pribadi mereka.

5. Penggunaan Software

Poin terakhir ini merupakan pilihan yang akan mempermudah perusahaan. Software performance management akan memudahkan pihak HR dan pihak yang melakukan evaluasi karena adanya integrasi dari proses penilaian seluruh karyawan. Sistem yang digunakan cukup Anda isi dengan performa karyawan sehari-hari dan karyawan sendiri juga mengisikan setiap pekerjaan mereka.

Cara ini akan lebih efisien karena semua laporan akan terangkum dengan baik sesuai input dalam waktu yang real time. Namun, perusahaan membutuhkan anggaran khusus untuk biaya pembelian sampai perawatan.

Menjaga serta meningkatkan kualitas SDM adalah salah satu tanggung jawab perusahaan. Review kinerja karyawan menjadi salah satu upaya dalam mewujudkannya. Sebagai perusahaan, Anda harus mendorong perkembangan karyawan dengan berbagai cara dan metode.