Kelebihan Dan Kekurangan Kerja Di Startup

04 July 2022 09:11 133 Share

Di zaman sekarang ini, banyak sekali startup yang bermunculan. Beberapa di antaranya bahkan berstatus unicorn. Tak heran jika startup menjadi pilihan para fresh graduate yang baru memulai karir. Meski hanya perusahaan berskala kecil, Kamu bisa kaget dengan alur kerja di dalamnya. Maka, ketahuilah kelebihan dan kekurangan kerja di startup berikut.

Baca juga: 6 Situs Job Portal Terpercaya untuk Mencari Kerja

Kelebihan

Tak bisa dipungkiri, Kamu  akan memiliki lebih banyak pengalaman kerja dan pengetahuan di tempat yang memiliki tekanan dan workload cukup tinggi. Nah, kelebihan dari situasi tersebut antara lain:

  • Dipenuhi Pekerjaan Inovatif

Alasan mengapa Kamu harus bekerja di industri startup adalah Kamu akan mendapatkan pengalaman bekerja dengan tim yang sangat bersemangat dan antusias. Berada di sekitar orang-orang  yang bersemangat dapat memicu inspirasi kapan saja. Inspirasi ini akan memunculkan ide-ide inovatif dan kreatif. Tentunya hal ini akan mendorong pertumbuhan bisnis untuk secara konsisten mengungguli para pesaing yang lebih luas.

  • Mendapat Banyak Pengetahuan

Bagi yang suka mempelajari hal baru, Kamu pasti tertantang untuk bekerja di perusahaan jenis ini. Bekerja di startup juga akan selalu membuatmu belajar hal baru bahkan belajar langsung dari founder perusahaan. Pasalnya, ketika bekerja, ada kalanya Kamu akan mencoba melakukan jenis pekerjaan baru di luar deskripsi pekerjaan atau posisimu. Ini bisa menjadi kesempatan untuk terus mempelajari hal-hal baru serta memicu perkembangan skill sampai problem solving yang Kamu miliki.

  • Memiliki Kontribusi Langsung

Bergabung dengan startup berarti Kamu harus siap untuk mengambil kontribusi besar di perusahaan. Jumlah karyawan di startup biasanya tidak sebanyak perusahaan besar, dan sistem kerja yang spesifik memberi makna pada setiap langkah yang Kamu lakukan. Bekerja di startup berarti Kamu akan melakukan sesuatu yang membuat perbedaan di perusahaan, besar atau kecil.

  • Fleksibel

Salah satu keuntungan bekerja di startup adalah jam kerja, ruang kerja, dan lingkungan kerja lebih fleksibel, sehingga Kamu bisa merasa lebih bebas dan tidak terkendala oleh jadwal kerja. Selama setiap tugas terselesaikan, Kamu dapat memiliki cukup waktu untuk bersantai. Namun, terkadang juga perlu waktu lebih untuk menyelesaikan tugas yang tidak terduga.

Kekurangan

Meskipun kelebihan yang ditawarkan begitu menarik, terdapat kekurangan di beberapa sisi, meliputi:

  • Belum Stabil

Bekerja di startup memang menantang dan akan memberikanmu banyak pengalaman baru. Akan tetapi, kebanyakan startup cenderung belum stabil karena masih company perintis baru. Menurut blog Berkeley, lebih dari 90% startup gagal dalam tiga tahun pertama mereka. Itulah alasan mengapa banyak startup harus tutup karena tidak mudah mendapatkan sumber keuangan yang stabil. Di sisi lain, sebenarnya startup memiliki banyak ide bagus, namun tanpa pendanaan tentu akan sulit untuk bertahan.

  • Gaji yang Ditawarkan

Banyak fresh graduate lebih memilih bekerja di startup karena gaji yang ditawarkan. Apalagi jika perusahaan sudah mencapai tahap unicorn, tentunya gaji yang ditawarkan akan lebih beragam. Dilansir DailySocial, hingga akhir tahun 2021, Indonesia  memiliki 12 startup unicorn. Namun, ini tidak berlaku untuk semua startup. Semua tergantung pada kondisi keuangan perusahaan dan kebanyakan startup sendiri masih dalam tahap awal berdirinya perusahaan.

  • Beban Kerja

Multitasking adalah sesuatu yang perlu dikuasai karena Kamu kemungkinan besar harus melakukan tugas diluar deskripsi pekerjaan. Karyawan startup seringkali masih sedikit, jadi Kamu harus bisa bekerja dengan tim kecil dan meng-cover berbagai macam tantangan. Beban kerja juga bertambah, sehingga terkadang membutuhkan waktu untuk menyelesaikannya. 

  • Workflow Sangat Cepat

Kemampuan beradaptasi sangat penting jika Kamu ingin bekerja dengan sukses di startup. Perusahaan rintisan sering mengalami perubahan baik struktur organisasi maupun tujuan kerja individu karyawan. Apalagi jika startup baru saja dibuat. Bagi seseorang yang sulit beradaptasi dengan cepat, tentunya bekerja di startup akan menjadi tantangan tersendiri. Inilah sebabnya, Kamu harus terlebih dahulu mengasah keterampilan beradaptasi, komunikasi, dan pemecahan masalah.

Setelah membaca kelebihan dan kekurangan kerja di startup, Kamu bisa menentukan kecocokan diri dengan industri ini. Jika Kamu berminat, langsung cari lowongan kerja terkait di job portal Go Talenta. Terdapat beragam lowongan dari perusahaan startup yang bisa Kamu sesuaikan dengan minat, bakat, pengalaman, lokasi, sampai jenjang pendidikan mu.