Menulis deskripsi diri atau summary pada CV sangatlah penting. Apalagi resume adalah senjata pertama untuk menarik perhatian perekrut. Sayangnya, masih banyak yang belum paham cara membuat bagian ini dengan benar. Kata-kata yang kamu tulis di bagian deskripsi diri perlu dipikirkan dengan matang agar menarik, singkat, dan lugas. Berikut ini contoh deskripsi diri pada CV.

Baca juga: Tertarik Menjadi SEO Specialist? Pelajari Langkah Pertama SEO Berikut!

Tips Membuat Deskripsi Diri

Sebelum melihat contohnya, berikut ini ada tips yang bisa kamu perhatikan.

1. Menarik

Deskripsi diri pada CV membantu meringkas informasi paling penting yang perlu diketahui pemberi kerja atau perekrut. Seperti disebutkan di atas, rata-rata HRD membaca CV dalam waktu kurang dari 10 detik. Deskripsi diri membantu HRD memahami inti dari deskripsi kandidat. 

2. Menekankan Pencapaian

Kamu perlu menjelaskan hasil dari tanggung jawab pekerjaan sebelumnya. Namun, perekrut lebih tertarik ketika kamu menjelaskan keberhasilan apa yang telah dicapai. Selain itu, apakah kegiatan tersebut benar-benar relevan dengan posisi yang kamu lamar. Seperti disebutkan sebelumnya, kamu harus memilih kata-kata yang menarik dalam mendeskripsikan pencapaian ini.

3. Tunjukan Personal Branding

Bagian deskripsi diri di CV adalah ringkasan dari profilmu. Kamu harus bisa menunjukkan siapa dirimu dan keterampilan atau pengalaman yang kamu tulis. Kamu dapat menggabungkan kata deskriptif dan kata yang berkaitan dengan branding-mu untuk menekankan kepribadian yang ingin kamu gambarkan. 

Contoh Deskripsi Diri Menarik

Beberapa contoh yang bisa kamu tuliskan pada CV adalah sebagai berikut.

Contoh 1

“Saya adalah orang yang kreatif dan suka membuat konten seperti artikel, video, atau gambar untuk media sosial. Selama pengalaman saya, saya terlibat dalam peningkatan lalu lintas situs web sebesar 40%. Saya juga berperan aktif dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan sehingga saya dapat menemukan solusi dengan cepat ketika muncul kendala.”

Contoh 2

“Saya merupakan Sarjana Desain Grafis dari Universitas A. Berpengalaman selama 1 tahun di dunia desain grafis sebagai pekerja lepas. Saya telah menguasai berbagai program seperti Adobe Illustrator, CorelDRAW, Adobe Photoshop.

Pengalaman dalam membuat storyboard dan gambar untuk berbagai kebutuhan sosial media. Saya adalah orang yang sangat ambisius, teliti, dan kreatif." 

Contoh 3

“Saya memiliki gelar master dalam ilmu komputer dari universitas X dengan pengalaman magang di salah satu fintech terbaik di Indonesia. Saya memiliki beberapa program rekayasa perangkat lunak dengan rekan-rekan di kampus terkait bisnis pengiriman uang dan identifikasi penerima.”

Contoh 4

“I am a highly creative, ambitious, and experienced content editor with over 3 years of experience managing marketing campaigns. Experienced in creating Instagram captions, blog posts, and more. I have a passion for working in a digital marketing agency, where I am part of a department that delivers the best results to clients, shareholders and partners across all sectors.” 

Contoh 5

“I am an accounting manager with over 5 years of accounting experience in the real estate and marketing industries. I have general knowledge of bookkeeping, payroll, budgeting and bookkeeping. I am also adept at implementing innovative audit practices and procedures to increase organizational efficiency. ” 

Itulah contoh deskripsi diri untuk kamu tuliskan di CV. Semoga ini membantumu dalam mencari kerja. Jika kamu sedang mencari pekerjaan, gunakan job portal Go Talenta. Job portal dengan lowongan kerja terbaru dan dapat kamu sesuaikan dengan minat maupun bakat.